Kamis, 23 Februari 2017

manajemen hubungan masyarakat di sekolah dasar

Membangun Partisipasi Masyarakat
Melalui Kegiatan Hubungan Masyarakat Di Sekolah Dasar


1.       Pengertian Partisipasi Masyarakat
Partisipasi berasal dari kata dasar bahasa inggris “participate” yang berarti ikut mengambil bagian. Sedangkan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, pengertian partisipasi adalah hal turut berperan serta dalam suatu kegiatan, keikutsertaan, peranserta.
Dapat disimpulkan bahwa partisipasi adalah keterlibatan mental dan pikiran dari anggota masyarakat dalam kegiatan pemberian ide, dalam perencanaan, pelaksanaan, dan mengevaluasi dalam pelaksanaan sebuah kegiatan.

2.      Tujuan dan Fungsi Partisipasi Masyarakat
Dalam PP Nomor 39 Tahun 1992 Bab II Pasal 2, disebutkan bahwa partisipasi atau peranserta masyarakat berfungsi untuk memelihara, menumbuhkan, meningkatkan, dan mengembangkan pendidikan nasional.
Menurut Sugito (2002:27) untuk meningkatkan pelayanan pendidikan yang bermutu, disetiap sekolah dibentuk organisasi badan peranserta masyarakat seperti komite sekolah, majelis sekolah dan organisasi lainnya.
Dari berbagai pendapat, dapat disimpulkan bahwa tujuan masyarakat adalah mendayagunakan kemampuan yang ada pada masyarakat bagi kepentingan pendidikan nasional, yang terinci dalam:
a.       Membantu kelancaran penyelenggaraan pendidikan di sekolah maupun di luar sekolah.
b.      Memelihara, meningkatkan dan mengembangkan sekolah.
c.       Memantau, mengawasi dan mengevaluasi penyelenggaraan pendidikan sekolah maupun di luar sekolah.
d.      Membantu dalam pembiayaan pendidikan yang diselenggarakan oleh sekolah.

3.      Tingkatan Partisipasi Masyarakat
Tingkatan masyarakat yang tertinggi dalam partisipasi adalah tingkatan yang berwewenang dalam semua tahap pembuatan rencana dan pelaksanaannya, lalu pemberian nasehat, konsultasi dan pada tahap timbal balik, hanya sekedar memanfaatkan layanan, dan pemberian sumbangan.

4.      Bentuk Partisipasi Masyarakat
Masyarakat sangat besar peranannya terhadap suatu lembaga pendidikan. Bagaimanapun kemajuan dan keberadaan suatu lembaga pendidikan sangat ditentukan oleh peran serta masyarakat yang ada. Tanpa dukungan dan partisipasi masyarakat, pendidikan tidak dapat berkembang dan tumbuh sebagaimana yang diharapkan.
Oleh karena itu, sebagai salah satu lingkungan terjadinya pendidikan, masyarakat mempunyai pengaruh yang sangat besar terhadap keberlangsungan segala aktivitas yang menyangkut masalah pendidikan.
Pengaruh masyarakat terhadap sekolah Fuad Ihsan (1996:101-102) adalah:
a.       Sebagai arah dalam menentukan tujuan.
b.      Sebagai masukan dalam menentukan proses belajar mengajar.
c.       Sebagai sumber belajar.
d.      Sebagai pemberi dana, dan fasilitas lainnya.
e.       Sebagai laboraturium guna pengembangan dan penelitian sekolah.

Sedangkan peranan masyarakat terhadap sekolah menurut Fuad Ihsan (1996:104-105) antara lain terutama dalam:
a.       Pengawasan masyarakat terlibat juga dalam pengawasan terhadap sekolah.
b.      Bantuan yang berupa pembiayaan sekolah (gedung, sarana, prasarana) lewat BP3 atau secara langsung perorangan kelompok.
c.       Penyediaan tempat untuk mendirikan sekolah atau lapangan sekolah dam lain-lain keperluan sekolah.
d.      Penyediaan narasumber. Berbagai ahli, berbagai bidang tersedianya orang narasumber, yang dapat dimanfaatkan oleh sekolah dimana diperlukan.

Dapat disimpulkan bahwa masyarakat juga ikut bertanggung jawab terhadap pendidikan. Wujud dari partisipasi masyarakat dalam pendidikan antara lain yaitu dengan melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pendidikan, membantu pikiran dan pertimbangan, pemberian tenaga kependidikan, menyelenggarakan program pendidikan yang belum terselenggara, membantu menyediakan dana dan memberikan bantuan yang dapat berupa wakaf, hibah, sumbangan, pinjaman, beasiswa, serta dalam pengadaan dan bantuan buku pelajaran dan peralatan pendidikan untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar.

5.      Upaya Meningkatkan Partisipasi Masyarakat
Upaya sekolah dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dapat dibagi menjadi dua, yaitu:
a.       Upaya sekolah meningkatkan partisipasi masyarakat yang berupa materiil, yaitu meliputi:

1)      Melalui rapat komite.
2)      Melalui proposal dana kepada instansi pemerintah.
3)      Proposal dana kepada masyarakat perorangan.
4)      Proposal dana kepada instansi swasta.
5)      Biaya pendaftaran siswa baru.
6)      Iuran uang gedung.
7)      Biaya BP3 atau dewan sekolah.
8)      Melalui proyek tertentu.
9)      Melalui donator tertentu atau yayasan tertentu.
10)  Melalui promosi atau iklan di surat kabar.

Bentuk dari partisipasi masyarakat yang berupa materi misalnya uang, tanah, gedung, meja, kursi, almari, buku, globe, alat-alat praktik, televisi, radio, tape recorder, rak buku, dan lain-lain.

b.      Upaya sekolah dalam meningkatkan partisipasi masyarakat yang berupa non materiil (spiritual), yaitu meliputi:
1)      Rapat komite.
2)      Mengikutsertakan masyarakat dalam pengambilan keputusan.
3)      Kunjungan kerumah orang tua murid.
4)      Konsultasi dan pertemuan dengan para tokoh/ahli di masyarakat.
5)      Mengikutsertakan masyarakat dalam kegiatan ekstrakulikuler.
6)      Melalui surat menyurat dengan para ahli.
7)      Melalui rapat bersama.
8)      Melalui penyusunan program bersama.
9)      Melalui ceramah.
10)  Pengisian acara di radio.
11)  Pengisian acara di televisi.
12)  Mengadakan pameran.
13)  Mengadakan pentas seni.
14)  Mengadakan bazar.
15)  Membuat poster, spanduk, atau iklan.

Bentuk partisipasi yang diperoleh antara lain tenaga kependidikan/guru bantu, tenaga administrasi, pemikiran dan pertimbangan untuk pembuatan kebijakan, pemberian kesempatan untuk magang bagi siswa, pemberian pelatihan manajemen bagi kepala sekolah, kerjasama dalam penelitian dan pengembangan pendidikan, simpati masyarakat, dan lain sebagainya.

Sumber:

Suryobroto, B. 2007. Manajemen Sekolah Dasar. Yogyakarta.

Rabu, 25 Januari 2017

mobilitas sosial

MOBILITAS SOSIAL

Mobilitas sosial adalah perubahan posisi seseorang dalam masyarakat.
Jenis-jenis mobilitas sosial, yaitu :
1.      Mobilitas horizontal: perpindahan dari suatu posisi ke posisi lainnya. Mobilitas  horizontal terdiri dari :
a.       Tingkatan atau status : berpindah posisi tetapi masih dalam status yang sama.
b.      Wilayah :perpindahan suatu tempat ke tempat yang lain.
2.      Mobilitas vertikal        : perpindahan individu sosial atau obyek sosial dari suatu kedudukan sosial ke kedudukan lainnya yang tidak sederajat.
Mobilitas vertikal terdiri dari :
a.       Kekayaan
b.      Kekuasaan
c.       Pendidikan
d.      Mobilitas vertikal naik (social climbing mobility)
e.       Mobilitas vertikal turun (social sinking mobility)


Faktor-faktor yang mempengaruhi mobilitas sosial :
1.      Status sosial
2.      Kondisi ekonomi
3.      Situasi politik
4.      Pertabahan penduduk
5.      Petualangan

Saluran mobilitas sosial :
1.      Perubahan tempat tinggal
2.      Perkawinan
3.      Organisasi
4.      Pendidikan
5.      Angkatan bersenjata
6.      Lembaga keagamaan

Dampak negatif mobilitas sosial :
1.      Berkurangnya solidaritas kelompok
2.      Timbulnya konflik berupa:
a.       Konflik antar kelas sosial
b.      Konflik antarkelompok sosial
c.       Konflik antar generasi
Dampak positif :
1.     Memungkinkan masyarakat untuk mengisi jabatan yang ada dengan orang yang paling ahli dibidangnya
2.     Memberikan kesempatan bagi tiap orang untuk mencapai tujuan hidupnya
3.     Pengembangan kepribadian masyarakat

Hubungan mobilitas sosial dengan struktur sosial :
1.            Mobilitas sosial dalam sistem stratifikasi terbuka
Yaitu memberikan kesempatan pada anggotanya untuk melakukan mobilitas sosial vertikal (social climbing/social sinking)
2.             Mobilitas sosial dalam sistem stratifikasi tertutup
Yaitu kemungkinan terjadinya mobilitas sosial vertikal sangat kecil.
3.             Kedudukan sosial dan peranan sosial


Rabu, 02 Desember 2015

cara membuat blog

hai kawan,
sekarang ini, dunia penuh akan dunia maya. dunia maya akan memeberikan hal positif dan negatif, tinggal kita saja yang harus memilih apakah kita akan mengambil hal positif atau negatif.
sekarang ini, setiap orang pasti mengenal blog. nah, kali ini saya akan memberikan informasi cara membuat blog

caranya membuat blog menggunakan layanan blogger:
1. kita harus memiliki email (gmail), jika belum memiliki, kita harus mendaftarkannya melalui http://gmail.com
2. kita buka http://blogger.com
3. kita log in menggunakan email yang kita punya (gmail)
4. jika sudah log in, kita dapat menggunakan blogger.

Senin, 03 Agustus 2015

pgsd

Banyak yang memandang sebelah mata jurusan pgsd, namun bagiku, ibaratnya guru adalah pondasi, dan negara adalah bangunannya, bagunan tak akan bisa berdiri kokoh tanpa adanya pondasi, bahkan jika datang angin kencang, maka bangunan tersebut akan runtuh. Ya sama halnya dengan negara, tanpa adanya guru, maka negara akan kacau.
Adanya dokter, ilmuan, pejabat, bahkan presiden, itu semua karena adanya jasa seorang guru. Mana mungkin, ada orang berkedudukan tinggi tanpa adanya guru. Apalagi guru sd, yang mengajari kita membaca, menulis, berhitung, dan lain sebagainya.
Jadi sebaiknya, bagiku semua profesi itu baik, asalkan halal, misalnya tukang becak , kalau tak ada beliau maka sebagian orang akan kebingunan jika ingin berpergian.
Apapun profesi seseorang, berapapun penghasilannya, dan apapun jabatannya, maka hargailah dia, jangan sesekali meremehkannya, belum tentu jika kita menjadi dia, kita bisa menjalankan tugasnya dengan baik.
Apalagi meremehkan guru sd, misalkan tak ada guru sd entah mau jadi apa negara ini.
Guru sd adalah profesi yang berat, bagai mana tidak?
Seorang guru sd haruslah mengajarkan muridnya rasa kasih sayang, mengajarkan jiwa mandiri, disiplin, tanggung jawab. Guru sd juga harus memiliki sikap sabar dalam mengajarkan sesuatu kepada muridnya.
Siapa diantara kalian yang lupa dengan guru sd , yg mengajarkan kalian banyak hal?
Ya..jika kalian lupa, berarti sama saja kalian melupakan siapa yang telah mengajarkan kalian dasar dasar ilmu yang selama ini kalian gunakan.
Mungkin benar orang jaman dahulu yang menyebut guru itu pahlawan tanpa tanda jasa.
Aku bangga karena mulai saat ini aku bisa kuliah di pgsd dan insyaallah bisa menjadi guru sd yang memiliki potensi, dan bisa memajukan bangsa dan negara kita tercinta.amiin

Rabu, 14 Januari 2015

SMA NEGERI 11 YOGYAKARTA


Gedung SMA NEGERI 11 YOGYAKARTA dibangun  pada tahun 1897. Kemudian, Pada tahun 1989 Pemerintah mengalih fungsikan SPG menjadi SMA, SPG Negeri 1 menjadi SMA 11 Yogyakarta. 

Di gedung inilah saya bersekolah selama 3 tahun, banyak suka duka yang saya alami di sekolah ini.
saya akan berbagi pengalaman tentang kegiatan belajar mengajar di SMAN. Mulai dari pertama saya masuk sekolah, hari pertama masuk sekolah tugas saya mengikuti MOPDB atau sering di sebut juga OSPEK, kegiatan tersebut tidak menakutkan seperti yang aku kira, malahan justru sangat seru, disitulah aku bertemu orang-orang hebat.

setelah mengikuti masa MOPDB, kemudian saya mengikuti PGK yaitu kegiatan baris-berbaris, disitu saya diajarkan kedisiplinan. 

setelah melakukan kagiatan-kegiatan tersebut saya mengikuti KBM. kegiatan KBM di sekolah ini bukan hanya dikelas saja lho teman..., KBM juga dapat dilakukan di aula budi utomo, perustakaan, ataupun disekeliling ruang kelas. ow iya, tau tidak aula budi utomo itu memiliki sejarah?, diaula budi utomo lah organisasi budi utomo dibentuk, diaula tersebut dan disekelilingnya sangat sejuk udaranya, banyak pohon yang rindang dan banyak burung-burung yang berterbangan bebas diangkasa. 


ow iya selama di sekolah ini aku merupakan anggota dari kelas X-I atau sering menyebutnya dengan sebutan BRIXI yaitu singkatan dari Brigade X-I, kemudian aku naik ke kelas XI-IPS 1 atau OZONE yaitu singkatan dari Organisation Sosial One dan sekarang ini aku duduk di kelas XII IPS 3.

ow iya teman..., guru-guru di SMA ini seru lho, dan nggak ada yang galak, ya kalau ada mungkin itu karena kita berbuat kesalahan yang fatal, tapi justru itu yang bisa membangun karakter siswa-siswinya.

kebersamaan di sekolah ini juga terbangun dengan baik lho..



terimakasih guruku, terimakasih SMA NEGERI 11 YOGYAKARTA, terimakasih teman-temanku, yang telah mendukungku untuk membuatku agar semanagat belajar. terimakasih ya:)



Selasa, 23 Desember 2014

cara download foto instagram melalui pc

saya akan memberikan sedikit informasi tentang bagaimana cara download foto di instagram melalui pc, mudah caranya

1. buka instagram kemudian klik kanan pada foto

2. pilih inspect elements, akan muncul tampilan seperti dibawah ini

3. kemudian pilih "Edit as HTML" pada bagian yang saya blok tersebut. Biar tidak salah blok, kalian cari saja yang ber-exsistensi .jpg / .png 

4. kemudian klik kanan lalu pilih open image in new tab
5. kemudian, pada new tab, klik kanan pada foto, lalu pilih save image as atau bisa tekan CTRL+S (untuk menyimpannya)


Kamis, 11 Desember 2014

report text

saya akan posting tentang report text, ini adalah hasil karangan saya, kalau menurut saya, kalian pasti bisa membuatnya, jadi kalau bisa jangan copy-paste ya, jangan jadi penjiplak/plagiat ya, ini contohnya:





Kipo

Kipo is traditional cake from kotegede, one of heritage areas in Yogyakarta province. Kipo is a green small and   round cake, put on banana leave. kipo has sweet taste typical Javanese brown sugar.

There are two history versions about kipo . first version ,its stated in heritage monument  namely serat  centhini (centhini bible), there was a cake named “kupo” which then called as kipo .  while  , the second version told that  kipo word come from “iki apa” in Javanese language means “what is this”. Long time ago, Mrs. djito, the kipo maker always asked by people who bought that cake since it didn’t have any name.  after   while it appeared “kipo” term and the cake called kipo . kipo began to be known since 1946. In 1987, Mrs.djito followed traditional food exhibition, since that time kipo was started to be known by public. After Mrs.djito passed away in 1993, then her daughter, named Estri continue her activity on making kipo.

Kipo made from sticky rice flour which coloured green by pandan leave. Its  contains  ”enten-enten” , grated coconuts mixed with Javanese brown sugar dough. After put stuffing from grated coconuts inside sticky rice dough, folded and put on pan from clay which grilled with charcoal stove .kipo   Flavors come from cocunut, brown sugar and banana leaves is always special.

It is easy to find kipo especially in kotagede traditional market or in Mrs.djito cake shop near the market  . Usually kotagede people eat kipo with hot tea in the morning or  afternoon.